JABAR EKSPRES – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), berencana akan menertibkan PKL di Kawasan Wisata Puncak, Kabupaten Bogor.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, mendukung penertiban di Kawasan Wisata Puncak.
Hanya saja, jika relokasi atau penertiban di Puncak harus berjalan dengan damai agar saling menguntungkan baik pemerintah maupun Pedagang Kaki Lima (PKL).
“Tentu kita sangat mendukung karena itu suatu upaya penataan ruang yang baik, merapikan lokasi yang rawan bencana ke tempat yang lebih aman ditambah lagi agar lokasi terlihat lebih rapi,” katanya, Jumat (26/4).
BACA JUGA: Pelaku Pencurian 13 Celana Dalam Wanita di Puncak Bogor Tertangkap, Modal ‘Iseng’ Ceunah
Rudy Susmanto menambahkan, bahwa kebanyakan PKL menolak untuk direlokasi lantaran lokasi berdagang yang tidak strategis dan lokasi rukonya yang sempit.
Untuk itu, kata dia, pemerintah harus mendengarkan aspirasi masyarakat jangan langsung memindahkan begitu saja.
“Setahu saya mereka menolak untuk dipindahkan karena penghasilannya di sana lebih terjamin karena banyak wisatawan yang mampir. Coba kalau rest area di buat lebih menarik wisatawan pasti mereka juga setuju,” tuturnya.
Rudy Susmanto berharap proses relokasi tersebut dapat terlaksana dengan tujuan yang lebih baik lagi tentu dengan damai dan saling merasa diuntungkan.
“Kalau di cari solusinya bersama insya Allah saya percaya semua merasakan manfaatnya,” pungkasnya. (SFR)
BACA JUGA: Ratusan PKL di Kawasan Puncak Bogor Akan Dibongkar
